Desain dan Analisis Pencahayaan Gedung Bengkel Universitas Negeri Manado
DOI:
https://doi.org/10.33019/electron.v5i1.72Kata Kunci:
Analisis, Desain, Pencahayaan, Gedung, BengkelAbstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendesain dan menganalisis pencahayaan Gedung Bengkel Universitas Negeri Manado. Penerangan alami dan buatan diperlukan untuk aktivitas manusia sehari-hari di luar dan di dalam bangunan. Penerangan harus memenuhi standar yang dituangkan dalam SNI dan Peraturan Menteri Kesehatan No. 70 Tahun 2016 tentang Standar Intensitas Cahaya. Salah satu tujuan penerangan gedung adalah untuk memberikan penerangan yang cukup sekaligus mengurangi bahaya kecelakaan. Berdasarkan uraian tersebut, penulis tertarik untuk mempelajari lebih lanjut dan menyelidiki standar pencahayaan yang ada pada fasilitas bengkel UNIMA saat ini. Penulis menggunakan survei dan analisis kebutuhan, kemudian melakukan pengembangan dengan merancang kebutuhan penerangan. Hasil perancangan tersebut langsung diimplementasikan pada proyek instalasi penerangan, lalu kembali dianalisis keefektifan dan efisiensi penerangan itu. Penulis memperoleh data penelitian untuk evaluasi dengan melakukan studi kasus dimana data dikumpulkan, diolah, dibandingkan, dan dievaluasi. Penulis menggunakan teori dasar dimana intensitas cahaya berbanding lurus dengan fluks cahaya, jumlah titik pasang, dan rugi-rugi cahaya, serta berbanding terbalik dengan luas ruangannya. Ada tujuh ruangan yang dianalis, yaitu lima ruang pendukung, satu ruang kerja utama, dan ruang toilet. Hasil penelitian menunjukkan intensitas cahaya pada ruang bengkel UNIMA rata-rata 144,2 lux dan area kerja 191,06 lux. Perhitungan serta analisis banyaknya lampu yang dipakai supaya terpenuhi kriteria SNI, adalah 54 LED bervariasi daya 10, 22, 20, dan 40 watt
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Calvin Mamahit, Prayogi Pangestu
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.